Review Modem Smartfren EC176-2

Hehehe, sudah bongkar boks sekarang tinggal review aja, oh ya ini review pribadi tanpa rekayasa tanpa cendol karena aku gak jualan cendolll ya… Tanpa ada intervensi dari pihak luar negeri lho… Lhoh kok luar negeri segala? hahaha ngawurrrr
Oke langsung saja kita (eh aku ding 😀 )

modemnya udah dikasuih tali biar tutupnya gak ilang hehehe

Pertama dari tampilan, modem ini memiliki casing plastik dengan tekstur dof jadi kesat di tangan dan tidak licin saat dibuka. Casingnya dibalut ama warna hitam dan merah, jadi terkesan sporty dan machoooo… Lampu akan berwarna biru terang saat terkoneksi ama laptop, gak tau kalo lagi diskonek, soalnya konek terus sih Cara membuka untuk ganti kartu atau menambahkan kartu memori adalah dengan menggeser keluar. Letak kartu memori ada dibawah kartu SIM jadi tidak bisa asal main lepas saja. Hati-hati saat pemasangan memori, rawan rusak lho… Di samping konektor USB ada kawat yg fungsinya buat naruh tali penghubung antara modem dan tutup modem (seperti gambar).
Selanjutnya instalasi UI smartfren ec176-2, mudah sekali kok penginstalannya, tinggal colok aja di lubang USB trus ikuti petunjuknya yg tertera di buku panduan penggunaan, yang penting sabar aja dah…
UI udah di instal, sekarang tinggal atur pengaturan profil, pilihan secara default adalah dial up #777 username “smartfren” dan password “smartfren” (tanpa tanda petik). Profil bisa kalian tambahin #777 user “m8” pass “m8” atau user “smart” pass “smart” di bagian tools. RUS jangan lupa simpan ya. Sebenernya pengaturan default sudah lebih dari cukup kok. Jangan lupa dikoneksikan ya… Yang paling sebel adalah ketika kita klik tombol connect langsung terhubung ke web si smartfren, dan sampai sekarang belum tahu cara menonaktifkannya…
Sekarang ngomongin kecepatan. Sebelum bicara terlalu jauh tentang kecepatan internet smartfren, ada berbagai hal yg mempengaruhi kecepatan, kalian bisa baca postinganku sebelumnya disini .Kali ini aku memakai kartu smartfren lainnya yang udah aku daftarkan di smartfren evo yg kecepatannya konon sampai 14,7Mbps soalnya kartu bawaan belum didaftarkan hehehe

bisa dilihat tho kecepatannya….
Karena aku gak hobi main game online jadi aku nyobanya dengan menonton youtube, hehehe… Selama hampir 2 jam pantengin youtube (kira-kira 15 video) hanya 2 kali mengalami buffering, itupun cuma beberapa saat saja… Maknyuus laaahh… Jadi bisa dikatagorikan koneksi stabil walau tergantung ama situasi dan kondisi…
Panas gak? Nah inilah yg sering ditanyakan oleh teman-teman. Selama penggunaan 2 jam streaming youtube, modem terasa hangat saja tidak terasa panas berlebih seperti yg aku rasakan jika memakai modem GSMku.
Kesimpulannya modem ini cukup menarik baik dari desain dan juga ketahanannya. Sekali lagi, ini hanya test pribadi, tak ada unsur lainnya. JUST SHARING
tambahan speedtest barusan